Win323net

Sunday, November 20, 2016

Ditahan Imbang Oleh Arsenal, Jose Mourinho Katakan Ini

Dalam laga sengit Manchester United kontra Arsenal, berakhir dengan hasil imbang 1-1. Namun, bagi pelatih Manchester United, Jose Mourinho, hal tersebut lebih terasa seperti sebuah kekalahan. Usai pertandingan tersebut Jose Mourinho lantas mengejek pelatih The Gunners Arsene Wenger.

“Akhirnya saya kalah dari Arsene,” kata Mourinho.
Juan Mata mencetak gol pembuka bagi Manchester United di pertengahan babak kedua. Hal tersebut seperti membuka peluang kemenangan bagi Setan Merah. Namun, gol Arsenal lewat sundulan dari Olivier Giroud dalam satu menit menjelang pertandingan usai, sontak saja membuyarkan kemenangan tim tuan rumah.
Hal tersebut juga membuat Setan Merah menelan tiga hasil seri secara beruntun di kandang. Hasil ini memang memperpanjang rekor tak terkalahkan Mourinho kontra Wenger di Liga Primer, yang terbentang dalam 12 partai. Namun, Mourinho masih saja sempat untuk menyentil rivalnya itu.
“Rasanya seperti kekalahan,” ungkap Mourinho dalam jumpa pers selepas laga. “Dan bagi Arsenal, mereka seperti meraih kemenangan. Jadi, pada akhirnya saya kalah dari Arsenal. Akhirnya saya kalah dari Arsene.”
“Dua poin kami jatuhkan di laga ini. Lagi-lagi kami harus menelan kekalahan. Mereka [Arsenal] tidak punya kans untuk menang. Mereka tidak bermain seperti biasa.”
“Ketika Anda bermain sama kuat dengan tim bagus seperti Arsenal dan meraih hasil seri, maka tidak akan ada drama seperti ini. Tetapi ketika [David] De Gea menjalani ‘liburan’ dan Cech melakukan dua atau tiga penyelamatan bagus, ketika kami mengontrol laga namun harus kebobolan di menit-menit akhir, maka ini seperti sebuah kekalahan,” imbuhnya.

Tuesday, October 11, 2016

Pemain Terbaik leicester City Riyad Mahrez Di Kabarkan Akan Pindah Ke PSG

Riyad Mahrez adalah salah seorang pemain bintang dari Leicester City. Dia pun dikabarkan bakal hengkang. Kabarnya, kini dia sedang membuka diri untuk klub dari Liga Prancis. Yakni, PSG. Pemain Aljazair itu menunjukkan penampilan impresif bersama TheFoxes musim lalu, membawa mereka menjadi juara Premier League, sementara ia sendiri memenangkan penghargaan pemain terbaik PFA.



Mahrez lantas diincar oleh banyak klub. Dan usai belum lama ini mengaku sempat menolak pendekatan yang muncul dari Arsenal, sang pemain tak menutup kemungkinan untuk membela PSG di masa mendatang, usai sebelumnya meniti karir di Prancis bersama Le Havre.
“Itu tidak benar-benar menarik perhatian saya, namun dalam hidup anda tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi,” tutur Mahrez sebagaimana diberitakan ESPN FC pada Selasa (11/10/2016)
“Secara pribadi, bertahan di Leicester juga merupakan hal yang bagus untuk saya. Saya tahu pelatih amat percaya pada saya, dan tergantung pada saya untuk membuktikan diri di tahun kedua. Setelah itu, kita lihat apa yang nanti akan terjadi,” tutupnya.

Monday, October 10, 2016

Makedonia Mengalami Kekalah Saat Melawan Italia

Tim nasional Makedonia nyaris membuat kejutan ketika menjamu Italia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018, Minggu (9/10/2016) atau Senin dini hari WIB. Makedonia sempat unggul 2-1 terlebih dahulu pada pertandingan di Stadion Philip II, tetapi Italia bisa membalikkan keadaan menjadi 3-2 secara dramatis.


 Italia sempat unggul terlebih dahulu melalui Andrea Belotti pada menit ke-24. Namun, tuan rumah bisa membalikkan keadaan lewat Ilija Nestorovski (57') dan Ferhan Hasani (59') Ciro Immobile tampil menjadi pahlawan Italia. Dia memborong dua gol penentu kemenangan Gli Azzurri - julukan Italia - pada menit ke-75 dan menit kedua injury time. Italia menghadapi pertahanan berlapis Makedonia, yang memasang 5 pemain defensif. Pasukan Giampiero Ventura gagal mencetak gol dari permainan terbuka pada babak pertama akibat sulit menemukan celah. Italia memanfaatkan sumber gol dari situasi bola mati. Upaya itu berhasil. Sepak pojok Federico Benardeschi dikonversikan menjadi gol pembuka dengan tendangan voli jarak dekat Belotti. memasuki babak kedua, Makedonia bangkit. Goran Pandev cs mengandalkan serangan kilat dan sukses mengeksploitasi kebocoran lini pertahanan Italia karena bek-bek mereka telat menutup celah. Hanya dalam tempo 142 detik antara menit ke-57 dan ke-59, Makedonia membalikkan keadaan. Mereka mencetak dua gol melalui sepakan Nestorovski dan tembakan mendatar Hasani yang menaklukkan kiper Gianluigi Buffon. Makedonia nyaris menambah dua gol lagi pada menit 71-72 andai peluang beruntun via sundulan Daniel Mojsov dan sepakan Egzija Alioski tak digagalkan kiper dan bek Azzurri. Italia akhirnya terbangun. Mereka mencetak dwigol pemulih keunggulan melalui sontekan dan sundulan Immobile. Kemenangan dramatis di Skopje ini membawa Azzurri duduk di posisi kedua pada klasemen Grup G.

Mereka punya 7 poin, sama dengan sang pemuncak, Spanyol. Namun, Spanyol berhak menempati singgasana karena unggul selisih gol. (Beri Bagja)

Makedonia 2-3 Italia (Ilija Nestorovski 57', Feran Hasani 59' ; Andera Belotti 24', Ciro Immobile 75', 90+2')

Makedonia (5-3-2): 1-Martin Bogatinov; 13-Stefan Ristovski, 5-Daniel Mojsov, 6-Vance Sikov, 4-Kire Ristevski, 3-Leonard Zhuta (14-Besart Ibraimi 46'); 11-Feran Hasani (15-Dusko Trajcevski 84'), 20-Stefan Spirovski, 8-Egzijan Alioski; 10-Goran Pandev, 9-Ilija Nestorovski (19-Milovan Petrovic 68').

Pelatih: Igor Angelovski

Italia (3-5-2): 1-Gigi Buffon; 15-Andrea Barzagli, 19-Leo Bonucci, 3-Alessio Romagnoli; 6-Antonio Candreva, 20-Federico Bernardeschi (9-Nicola Sansone 64'), 10-Marco Verratti, 7-Giacomo Bonaventura (18-Marco Parolo 64'), 2-Mattia De Sciglio; 23-Andrea Belotti (17-Eder 84'), 11-Ciro Immobile.

Pelatih: Giampiero Ventura

Wasit: Danny Makkelie (Belanda)

Pirlo Mengagumi Pola Permainan MLS

Gelandang tengah New York City, Andrea Pirlo, sangat mencintai gaya permainan sepakbola yang ada di Major League Soccer (MLS). Ia mengaku kagum dan terpesona dengan pola permainan MLS yang berbeda dengan negara lainnya.  Musim ini merupakan tahun kedua bagi mantan gelandang Timnas Italia berkarier di Amerika Serikat. Ia memutuskan hijrah menuju Amerika dengan harapan mencari pengalaman baru yang berbeda dalam dunia sepakbola.

“Ini merupakan liga baru bagi saya, namun saya memang ingin mencoba bermain di Amerika. Ini adalah pengalamn baru bagi saya. Amerika merupakan negara yang membuat saya terpesona. Saya juga berkesempatan belajar Bahasa baru di sini,” terang pengemban nomor punggung 21 di semua klub yang pernah dia bela ini, menyadur dari Soccerway, Senin (10/10/2016). “Sepakbola ada masa naik dan turun, dan saya ingin memainkan bagian itu saat ini. Saya suka gaya olahraga di Amerika. Di sini Anda datang ke stadion dengan keluarga dan kemenangan datang sebagai bonus kedua. Yang penting kami bisa bersama orang-orang tersayang di sini,” tuntasnya Karena bukan rahasia umum, baru-baru ini sepakbola di sana mulai menemukan tempat di hati masyarakat. Dulu sepakbola selalu kalah dengan olahraga basket dan soccer. Tapi dengan munculnya ide pemilik klub memboyong pemain terkenal dari lub elit eropa, membuat liga MLS jadi terlihatlebih hidup. Lambat laun dunia persepakbolaan di Amerika bisa saja tidak kalah ramai dengan di Eropa yang notabene memiliki Liga dan Klub yang lebih Elit.

Ibrahimovic Menyarankan Isak Masuk Ke Juventus Atau PSG

Swedia terus membuktikan diri sebagai salah satu negara pencetak talenta hebat di dunia sepak bola. Kini, muncul sebuah satu nama yang mencuri perhatian yakni Alexander Isak. Isak memiliki postur menjulang 185 sentimeter sehingga dijuluki The New Zlatan Ibrahimovic. Meskipun berusia 18 tahun, dia sudah kenyang pengalaman di level internasional lantaran sudah membela Timnas Swedia di level U-17, U-19, dan U-21.



Masa depan cerah pun menanti Isak. Bahkan sebagaimana dilansir Tuttosport, Senin (10/10/2016), Ibrahimovic sendiri menyarankan Isak untuk merapat ke Paris Saint-Germain atau Juventus. Isak tampil mengesankan bersama AIK musim ini dengan gelontoran delapan gol dari 19 pertandingan. Karena itu, bakat dia menjadi rebutan sederet klub besar Eropa, dengan PSG dan Juventus yang berada di baris terdepan. Ibrahimovic juga menyoroti kiprah Isak selama ini. Penyerang andalan Manchester United tersebut hanya ingin Isak gabung PSG atau Juventus. Karena di dua tim itulah Zlatan dulunya menimba ilmu setelah kenyang pengalaman bersama Ajax. Dia merasa Juventus dan PSG bisa memberikan ilmu yang Isak Butuhkan guna mengarungi kerasnya dunia persepakbolaan Eropa maupun dunia. Dan untungnya lagi, kedua tim diatas berada dalam barisan terdepan dalam proses perburuan tanda tangan Alexander Isak itu sendiri. Bisa kita tunggu kiprah selanjutnya, apakah sang pemain jadi berlaga di Serie A atau Ligue 1? atau bahkan malah berlaga di liga Eropa lainnya?
Bonus 100% Hanya di www.win323.net, Ayo Buruan Nikmati dan dapatkan Bonusnya 

Wednesday, September 14, 2016

Bonus Deposit Pertama 100%

Syarat & Ketentuan :
1. Hanya Berlaku Untuk permainan SPORTBOOK ( HANDICAP & OVER/UNDER )
2. Bonus DEPOSIT 100% Berlaku Untuk MEMBER BARU
3. Bonus 100% dari deposit pertama dengan minimal deposit Rp.100.000
4. Maksimal Bonus yang kami berikan adalah Rp.500.000
5. Syarat melakukan WITHDRAW adalah turnover harus mencapai 25 x dari deposit awal + Bonus Deposit
( Contoh : Deposit Rp.100.000 + Bonus Deposit Rp.100.000 x 25 turnover = Rp.5.000.000,- ) ( HASIL SERI/DRAW TIDAK DI HITUNG TURNOVER )
6. Tidak Dapat Melakukan WITHDRAW Jika Turnover Belum Tercapai
7. Bonus tidak akan di berikan apabila kedapatan bertaruh di dua sisi (SAFETY BET) MIXPARLAY, CORRECT SCORE, OUTRIGHT dan adanya kesamaan IP ADDRESS
8. Tidak di perbolehkan melakukan pemindahan kredit selama promo berlangsung
9. WIN323 akan membatalkan BONUS dan Kredit kemenangan anda jika terdapat anda melakukan abnormal bet
10. Promo ini tidak dapat di gabungkan dengan promo lain. Tidak mendapatkan bonus KOMISI / ROLLINGAN / CASHBACK selama periode bonus
11. Jika melanggar ketenttuan promo sportbook, maka WIN323 berhak membatalkan bonus dan kredit kemenangan
12. Segala Keputusan dari WIN323 adalah MUTLAK dan tidak dapat di ganggu gugat

Ayo Segera Bergabung Bersama Kami Di www.win323.net